21 Februari, 2023

STRATEGI MENANGI PILKADA BUPATI DAIRI 2024

OPINI - Kabupaten Dairi adalah salahsatu wilayah termasuk unik di antara 25 kabupaten, 8 kota,  325 kecamatan dan 5.456 desa di Sumatera Utara, jika ditelanjangi politik. Topografi wilayahnya yang beraneka ragam dan dihuni oleh beberapa kelompok suku yang memiliki jumlah dominan berbeda di beberapa kecamatan maupun desa. Jika Sumatera Utara merupakan barometer kesuksesan menjadi pemimpin baik di kalangan PNS, TNI maupun Polri, maka Kabupaten Dairi setelah Medan...
juga jadi Barometer menjadi sukses. Karakteristik masyarakatnya pun masih terbagi beberapa kelompok yang membutuhkan pendekatan dan pola khusus untuk menarik perhatian. Tidaklah heran, jika pada pemilihan kepala daerah maupun pemilihan legislatif sebelum-sebelumnya, banyak yang kecewa dan terluka... 

Paling tidak ada beberapa komponen msyarakat yang harus dicermati bila seseorang ingin menjadi Bupati Dairi maupun anggota DPRD Kabupaten berikutnya. Kabupaten Dairi memiliki berbagai kelompok yang tentunya berbeda trik pendekatannya. Terdapat kelompok pemilih cerdas idealis, kelompok pemilih cari proyek, kelompok pemilih militan, kelompok pemilih buta, kelompok pemilih kejar jabatan, dan kelompok pemilih masyarakat awam, kelompok pemilih bayaran dan kelompok masyarakat adat / budaya.

Selain itu, di Kabupaten Dairi ada beberapa orang yang  masih memiliki kekuatan kuat untuk bersuara mempengaruhi orang lain atau bagian kelompoknya. Mereka adalah Tokoh Adat, Tokoh agama, tokoh masyarakat golongan tua, tokoh masyarakat kaum milenial, tokoh organisasi kemasyarakatan, tokoh idola. 

Untuk menjadi seorang Bupati, tentu membutuhkan strategi menguasai mayoritas setiap kelompok maupun para tokoh yang berpengaruh di kehidupan masyarakat Kabupaten Dairi. Terkait ini, penulis akan mengurai masing-masing di dalam tulisan-tulisan berikutnya, mengulas dan membedah strategi-strategi di masing-masing kelompok maupun tokoh. 

Penulis: Robert H. Ginting, AP, M.Si - Foto dari DetikNews - Detikcom.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon Tinggalkan Pesan