Ada 18 Partai sifat Nasional yang akan memperebutkan kursi legislatif, tentu bila sistem pemilu yang lama di terapkan, maka sangatlah sulit bagi setiap partai untuk mendapatkan kursi ke-2 nya dan sebaliknya mempermudah para caleg partai-partai baru mendudukkan calegnya di kursi DPR maupun DPRD. Khusus untuk Kabupaten Dairi, menurut perhitungannya, maka seseorang jika ingin duduk menjadi calon Bupati Dairi maka ia minimal di dukung oleh 7 kursi dari Partai Politik. Tentu apabila ada mahar yang harus dipersembahkan, maka nilainya akan menjadi fantastis. Inilah yang membuat orang terdorong berpikir untuk memilih jalur independen bila ingin maju menjadi calon Bupati Dairi, lebih murah.
Banyaknya nama yang muncul dari para kader PMS di Kabupaten Dairi dan para tokoh politik Dairi tentu otomatis membuat peta politik dan gesekan tensinya meninggi. Setelah melakukan pengamatan dan komunikasi selama lebih kurang 3 bulan, berikut 22 nama yang muncul ditengah masyarakat dengan berbagai latarbelakang mengemukanya nama-nama ini yaitu :
Eddy Keleng Ate Berutu, Rimso Sinaga, Patar Situmorang, Antonius Sinaga, Halim Lumbanbatu, Azhar Bintang, Budianta Pinem, Sabam Sibarani, Binsar Edward Sumurung Tumanggor, Jogi Tambunan, Jembal Putra Ginting, Jimmy A.L. Sihombing, Romy Mariani Simarmata, H. Anwar Sani Tarigan, Nasib M. Sihombing, Alfriansyah Ujung, Osberth Sinaga, Selloh Cibro, Markus Purba, Domian Simanjuntak, Antoni Siahaan dan Wanseptember Situmorang
Yang benar nih..
BalasHapusData yang belum bisa diambil kesimpulan dari masing2 nama tersebut. bukti pengamatan dan komunikasi bagaimana ini ?? #gaduh
BalasHapusmaaf, itu hanya prediksi nama yg muncul yang dikumpulkan dari banyak orang, bukan hasil penelitian ilmiah...terimakasih
BalasHapus