10 Januari, 2023

SEJARAH JUDI TOGEL

PMS DAIRIToto atau TOTO adalah sebuah bentuk terlegalisasi dari lotre yang dijual di Singapura dan Malaysia, yang dikenal dengan nama-nama berbeda di tempat lainnya. Singapore Pools adalah satu-satunya operator lotere sah di Singapura, sedangkan Sports Toto adalah operator lotere terbesar di Malaysia. Singapore pools didirikan pada 23 Mei 1968 untuk mengendalikan perebakan judi ilegal di Singapura pada 1960-an. Pada Februari 2005, sebuah survei yang dilakukan oleh Kementerian Pembangunan Masyarakat, 

Pemuda, dan Olahraga menyatakan bahwa 58% pemukim Singapura yang disurvei telah ikut serta dalam setidaknya satu bentuk kegiatan judi sepanjang tahun lampau. Dari orang-orang yang disurvei, TOTO meraih peringkat jenis kegiatan judi, setelah 4-Digits.

Pada April 2015, itu adalah jenis aktivitas perjudian paling populer kedua setelah 4-Digit. Toto dapat dibeli dari salah satu outlet Singapore Pools di seluruh Singapura. Pengundian dilakukan setiap hari Senin dan Kamis pada pukul 18.30 atau 18.30 (waktu SG). Dalam kasus undian bertingkat, waktu pengundian akan berubah menjadi 21:30. Undian Toto "langsung" dapat dilihat di Cabang Utama Singapore Pools di 210 Middle Road. Keuntungan dari Toto masuk ke Singapore Totaliser Board (pemilik Singapore Pools) yang menggunakan uangnya untuk amal dan tujuan lain yang layak.
Sejarah Toto
 
Toto didirikan untuk mengendalikan perjudian ilegal yang meluas di Singapura selama tahun 1960-an. Sebuah versi manual dari Toto diluncurkan pada tanggal 9 Juni 1968. Pada tahun 1981, "bola salju" diperkenalkan. Itu memungkinkan hadiah utama meningkat dari undian ke undian. Mode entri sistem diperkenalkan sehingga beberapa batch dapat dibuat dengan satu kupon. Pada tanggal 19 Mei 1986 Toto ditawarkan sebagai permainan online terkomputerisasi berdasarkan format '5 out-of 49'. Pada tahun 1988, permainan diubah dari format '5 out-of 49' menjadi format '6 out-of 42'. Pada 1 Juli 1997, format Toto diubah sekali lagi menjadi format '6 out-of 45'.
 
Permainan ini memperkenalkan beberapa undian populer, termasuk Undian Toto Milenium (30 Desember 1999), Undian Hongbao (10 Februari 2000) dan Undian Mooncake (6 Oktober 2006) Pada 7 Oktober 2014 Toto diubah menjadi format '6 out-of 49'. Pada September 2016, Toto tersedia secara online.
 
Saat Belanda ingin sekali mendirikan negara Indonesia serikat dan sistem kerajaan yang mulai di hapuskan, gubernur Jenderal Hindia Belanda di Batavia (sekarang yang di kenalsebagai Jakarta) mengatur sistem permainan lotere toto sebagai salah satu jasa hiburan dan cash market. Inilah sejarah togel di Indonesia. Baik orang asing seperti Belanda dan penduduk lokal juga boleh bermain lotere toto. Awalnya terbentuk nama ‘togel’ belum dikenal seperti sekarang ini. Siapa saja boleh berpartisipasi untuk ikut bermain karena belum berstatus ilegal. Permainan Lotre toto pun terus berlangsung hingga Indonesia merdeka.
 
Setelah Indonesia sudah tidak sibuk dengan masalah meraih kemerdekaan, presiden pertama Soekarno sebagai presiden pertama kali di Indonesia sudah mulai bangkit dan membentuk mental generasi anak muda lebik baik dari pada dulu zaman dahulu. Dan ia mengeluarkan peraturan Keppres No. 114 tahun 1965 yang menyatakan bahwa segala bentuk perjudian lotere dianggap ilegal karena dianggap merusak “moral anak bangsa”. Kebijakan tersebut dikeluarkan pada masa pembentukan dan dibuatnya Manifesto Politik (Manipol) sebagai hasil kompromi Soekarno dan D.N Audit
 
Setelah era Manipol sudah berakhir, sejarah togel di Indonesia memasuki babak baru. Lotere toto sudah bisa kembali dimainkan dan sistemnya diatur oleh pemerintah seperti dan Pemda, dan pemerintah pusat. Namun di era ini togel tidak terdengar sebagai permainan judi. Togel dijalankan bukan sebagai lotere melainkan cuma sekedar kupon olahraga berhadiah. 

Pada tahun 1968, pemda Surabaya sudah mengeluarkan Lotto ( Lottere Totalisator), untuk mengumpulkan dana. Hal itu tentu saja untuk mengumpulkan dana PON yang akan diadakan di Surabaya. Ada yang lagi yang namanya NALO yang berarti (National Lottere). Nalo ada saat gubernur Ali Sadikin membentuknya untuk diselenggarakan forecast Inggris dengan bentuk yang sangat sederhanda dan tidak menimbulkan efek perjudian. Hadiah yang sudah di tebakan ini akan dibagi oleh penyelenggara, pemeringtah, dan si penebak.
 
Selama ini kita menganggap kalau togel ada pada era Presiden Soeharto memerintah. Namun, jenis judi yang melibatkan empat digit angka ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. Kala itu, pusat perjudian untuk lotre toto mulai dibangun di kawasan ramai seperti Batavia yang menjadi pusat pemerintahan dan juga perdagangan.
 
Lotre toto ini cukup laris di masa kolonial. Bahkan banyak juga penduduk lokal yang ikut andil dalam perjudiannya ini. Berhentinya lotre toto di Indonesia terjadi saat Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya. Presiden Soekarno yang kala itu menjadi presiden menganggap kalau praktik ini sangat meresahkan dan tidak sesuai dengan ideologi bangsa.
 
Sebelum bernama totoan gelap atau togel, jenis judi ini dikelola oleh pemerintah pusat dan daerah. Misal pada tahun 1968, Pemerintah Daerah Surabaya menjual Lotto yang merupakan singkatan dari Lotre Totalisator. Lotre ini diadakan untuk menghimpun dana Pekan Olahraga Nasional alias PON yang diadakan pada tahun 1969. Tidak begitu lama dengan Lotto muncul juga KSOB (Kupon Sumbangan Olahraga Berhadiah) dan Nalo (Nasional Lotre).  Pemerintah pusat yang kala itu dipimpin oleh Presiden Soeharto juga mengadakan program lagi bernama SDSB atau Sumbangan Dana Sosial Berhadiah. Dengan program ini masyarakat bisa membeli kartu yang kelak akan diundi dan menghasilkan hadiah yang banyak.
 
Proyek lotre yang diadakan oleh pemerintah Indonesia merupakan proyek tiru-tiru. Indonesia menirut Inggris dan Singapura yang berhasil melakukannya. Negeri itu jadi memiliki suntikan dana segar yang banyak. Melihat peluang bisa menciptakan hal serupa, Indonesia melakukannya degan SDSB meski akhirnya mandek dan dilarang untuk diteruskan. 

Yang menyebabkan proyek ini tidak bisa berjalan dengan lancar adalah adanya kemacetan dana. Pengelola proyek ini tidak menjalankan perannya dengan baik. Dana dari SDSB yang harus digunakan untuk kepentingan masyarakat justru berakhir dengan penggelapan. Dengan dana terkumpul hingga 221 miliar rupiah, pembangunan tidak pernah terjadi. Ada kemungkinan uang itu dikorupsi hingga tidak bisa dilanjutkan. MUI pun akhir menyatakan lotre dilarang dan tidak boleh dilakukan lagi.
 
Di zaman modern seperti sekarang, totoan gelap tetap saja dilakukan. Biasaya setiap pengepul memiliki satu bandar yang digunakan untuk acuhan. Biasanya togel yang ada di Indonesia menggunakan bandar yang ada di Singapura. Jadi, jika di Singapura keluar empat digit angka tertentu maka pembeli togel akan mendapatkan yang telah disepakati.
 
Sejarah togel di Indonesia pun pernah digunakan untuk menunjang pengembangan dan pembinaan untuk prestasi Indonesia di cabang olahraga. pada 28 Desember 1985, Kupon Berhadiah Porkas Sepak Bola mulai bisa dijual dengan bebas. Pemerintah sendiri memberi dukungan penuh dengan kegiatan ini dengan mengaturnya UU no 22 1945 tentang undian berhadiah. Pada saat itu, undian ini diyakini tidak akan membawa dampak buruk dalam kehidupan sosial. Maka dari itu, pada tahun 1987, Porkas mulai berkembang dan berubah namanya menjdai Kupon Sumbangan Olahraga Berhadiah (KSOB).
 
Dengan mengikuti perkembangan jaman dan mengikuti Inggris dan Singapura dalam mengelola kupon undian yang hadiah, Indonesia mulai membentuk Sumbangan Dana Sosial Berhadiah atau SDSB.  Namun, yang membuat perbedaan adalah di Indonesia permainan baik Lotre, Toto, Porkas, Kupon diselenggarakan dan dioperasikan dengan  pemerintah. Hal ini membuat SDSB tidak sebaik Singapura dan Inggris dikarenakan pajak dan pemerintahan yang korupsi pada waktu itu mengambil porsi yang sangat besar dalam undian ini.Sejarah SDSB di Indonesia adalah  penting untuk diketahui karena ini adalah  sebuah pondasi yang terbentuknya togel modern yang sekarang ini kita tahu.
 
Di Indonesia penyelenggaran SDSB sudah cukup berhasil bisa  mampu untuk menghimpun uang yang sangat masif dari masyarakat Indonesia. Dalam waktu kurun dari satu tahun saja (Januari hingga Desember) 1987 SOB berhasil mengumpulkan dana  yang sangat besar dari masyarakat sebesar 221,2 M. Jika anda hitung dengan kenaikan (inflasi) juka dihitung dengan sekarang mungkin sudah trilyun.Walaupun dana yang sudah terkumpul dari masyarakat sangat besar, namun organ-organ pemerintahan tidak baik mereka mengambil bagian masing-masing yang sangat besar
 
Hal itu yang membuat tidak baik,dan dana yang sudah terkumpul tidak bermanfaat bagi kesejateraan masyarakat Indonesia. Dengan pemerintahan yang korupsi, SDSB yang diharapkan bisa membangkitkan Indonesia justru membuat ekonomi Indonesia  makin terpuruk dan terjun bebas. Akhirnya, MUI dan organisasi lainnya memberikan keputusan untuk melarang segala jenis lotere Toto.Namun, masyarakat yang sudah tergila-gila sudah terlanjur mencintai aktivitas ini tidak  bisa berhenti sampai disitu.
 
Mereka tetap bisa melanjutkan permainan undian ini dengn cara  sembunyi-sembunyi. Sekarang oknum-oknum penyelenggara mengikuti pasaran Singapura. Karena permainanya ini sudah diam-diam, Toto pun punsekarang sudah mendapatkan julukan Togel yang berarti toto gelap.Inilah sejarah togel di Indonesia sampai hingga terbentuk togel yang lebih modern yaitu pasang togel yang merupakan jenis taruhan online seperti jaman sekarang ini.
 
Togel atau Toto Gelap adalah tindakan yang melanggar hukum. Siapa saja yang terbukti menjual Togel biasanya akan diseret ke penjara untuk mendekam di sana. Togel dianggap sebagai salah judi yang meresahkan masyarakat sehingga harus dibasmi meski masyarakat tetap membeli dan menjualnya hingga sekarang. Jauh sebelum togel akhirnya dianggap melanggar hukum, jual beli undian ini justru dilegalkan. Bahkan, togel dikelola sendiri oleh pemerintah pusat dan daerah sebagai usaha untuk membantu pembangunan. Berikut sejarah lengkap togel yang membuat banyak orang jadi ketagihan.
 
Sumber : https://sejarahtogel1.wordpress.com/  https://www.boombastis.com/
https://id.wikipedia.org/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon Tinggalkan Pesan